Konveksian -
Proses Pembuatan Pakaian di Pabrik Baju - Selain dari peralatan mesin yang mahal, sebuah
pabrik baju pun
membutuhkan tenaga manusia untuk menggerakan mesin –mesin tersebut dan
ada juga kegiatan dalam proses ini yang memang harus dikerjakan oleh
tangan manusia.
Proses Pembuatan Pakaian di Pabrik Baju
Proses Pembuatan Pakaian di Pabrik Baju
Design / Sketch Dalam pembuatan baju, langkah
pertama adalah membuat disain atau seketsa. Yang melakukan tugas ini
adalah designer. Seorang designer bertugas untuk merancang baju dan
menuangkan kreativitasnya ke dalam kertas seketsa. Kemudian seketsa akan
dianalisa oleh panel designer. Panel designer akan memilih beberapa
design yang terbaik dan kemudian design tersebut akan diproses untuk
dibuatkan pola.
Pola Design Seseorang yang bertugas untuk membuat pola
design akan mengembangkan pola pertama untuk didisain berdasarkan ukuran
standar. Proses ini dibuat dengan metode pola drafting dan tujuan
pembuatan pola ini adalah untuk menciptakan sampel baju yang kemudian
akan di tes uji.
Pembuatan Sampel Pola design yang telah jadi, dikirim
ke unit penjahit untuk diproses lebih lanjut. Pola tersebut dijahit pada
belacu atau kain muslin. Sampel ini dibuat untuk dianalisa antara
kesesuaian pola dan design. Setelah sampel dijahit kemudian ditinjau
oleh panel designer, pembuat pola, dan penjahit untuk memastikan apakah
ada perubahan atau tidak. Atau sampel baju memang sudah siap untuk
diproses lebih lanjut -
Proses Pembuatan Pakaian di Pabrik Baju
Produksi Pola Design Setelah contoh pola sudah oke!
Maka contoh pola tersebut diambil untuk dibuatkan pola produksi. Pola
produksi adalah pola yang akan digunakan untuk produksi pakaian yang
lebih banyak. Pattern maker membuat pola pada kertas pembuatan pola
standar yang terdiri dari berbagai kelas. Komponen paling penting, pola
kertas tisu yang terbuat dari kertas teringan dan tertipis yang bisa
didapatkan ditempat umum (toko kain) -
Proses Pembuatan Pakaian di Pabrik Baju
Pola baju dapat dibuat dengan 2 cara : cara manual
dan CAD/CAM. Sekarang ini banyak pabrik baju yang mengembangkan metode
CAD/CAM karena kemudahannya dalam merancang pola dibandingkan dengan
cara manual. Selain itu juga banyak pembeli yang lebih memilih pabrik
baju yang menggunakan medote CAD/CAM. Salah satu kelebihan pola produksi
yang dibuat dengan metode CAD/CAM adalah dapat disimpan dengan mudah
dan Anda juga dapat memodifikasi setiap kali Anda menginginkannya.
Grading Tujuan dari grading adalah untuk menciptakan
pola dalam ukuran standar yang berbeda yaitu besar, sedang dan kecil
atau ukuran standar lainnya (10, 12, 14, 16 dan seterusnya). Pada
umumnya kita dapat menemukan pakaian yang sudah jadi dengan ukuran S, M,
L, XL, dan XXL.
Marker Making Marker making bertugas menentukan
seberapa panjang dan lebar (dalam yard) kain yang dibutuhkan untuk
setiap design. Computer software dapat membantu tim pengukur membuat
tata letak kain yang pas sehingga kain dapat digunakan secara efisien.
Pengukuran dibuat sesuai dengan pola-pola yang melekat pada kain. Anda
dapat melekatkan pola pada kain dengan bantuan staples. seletah proses
ini, maka tim pengukur akan mengetahui seberapa banyak kain yang akan
dipesan.
Cutting Kain yang telah dipesan kemudian dipotong
dengan bantuan mesin potong (cutting machine) yang disesuaikan dengan
jenis kainnya. Atau Anda juga dapat menggunakan mesin komputerisasi yang
menggunakan sinar laser untuk memotong kain dengan bentuk yang
diinginkan -
Proses Pembuatan Pakaian di Pabrik Baju
Sorting / Bundling Tim pernyortir menyortir pola sesuai
dengan ukuran dan designnya dan kemudian tumpukan kain itu dibuat
bundle. Pada proses ini membutuhkan ketelitian karena ketika kain
dikumpulkan dalam bundle tapi ukuranya tidak sama, maka dapat membuat
masalah yang lebih parah.
Sewing / Assembling Proses selanjutnya adalah
penjahitan. Pabrik baju yang sudah besar, memilih untuk memiliki unit
penjahitnya sendiri dari pada memberikan proyek penjahitan ini kepada
kontraktor. Salah satu alasannya adalah karena proses penjahitan bisa
langsung dikontrol oleh pabrik itu sendiri agar dapat mengurangi “produk
gagal”.
- Pada proses ini akan ada begitu banyak operator yang mengendalikan mesin jahit.
Sebagai contoh operator A akan menjahit khusus bagian lengan, kemudian
operator B akan menjahit khusus bagian kerah bajunya saja dan
sebagainya. Yang pada akhirnya bagian-bagian baju tersebut dijahit
hingga terbentuklah sebuah baju lengkap.
InspeksiSetelah proses penjahitan selesai, proses
selanjutnya adalah inspeksi. Dalam proses ini hasil jahitan akan
diseleksi oleh quality control. Jahitan yang terbuka, teknik jahit yang
salah, benang yang tidak cocok, dan benang yang kusut dapat mempengaruhi
kualitas produk. Oleh sebab itu sebelum diedarkan baju akan diseleksi
terlebih dahulu -
Proses Pembuatan Pakaian di Pabrik Baju
Pressing / Finishing Pada proses ini, beberapa operator
akan menggerakan mesin strika untuk merapihkan pakaian yang mengkerut
sehingga pakaian akan terlihat lebih rapih.
Inspeksi Akhir Pada sesi ini, pakaian akan diseleksi
untuk yang terakhir kalinya. Bagi industri tekstil dan pakaian, kualitas
produk benar-benar diperhatikan. Mereka tidak akan membiarkan salah
satu produk mereka yang sudah diedarkan terlihat “gagal”, misal warna
luntur, jahitan terbuka, kancing baju lepas, bahkan kain robek. Karena
hal ini akan mempengaruhi image pabrik mereka sendiri -
Proses Pembuatan Pakaian di Pabrik Baju
PackingPacking adalah proses terakhir dimana semua
produk di-packing sesuai dengan ukuran, design, dan warna yang kemudian
akan didistribusikan ke toko-toko baju.
Sekian….
Demikianlah artikel yang bisa saya share mengenai
Proses Pembuatan Pakaian di Pabrik Baju, semoga bermanfaat dan berguna untuk anda semua -
Proses Pembuatan Pakaian di Pabrik Baju
Tags Pencarian :
pola baju,
cara membuat baju,
cara membuat pakaian,
cara membuat pola baju,
Proses pembuatan baju,
pola baju anak,
cara membuat pola baju kaos,
kaos glow in the dark,
cara membuat baju kaos,
pabrik baju wanita,
cara buat pola baju kaos,
gambar pabrik pakaian,
cara membuat pola baju yang benar,
membuat pola kaos,
proses pembuatan pakaian jadi beserta alat dan bahan,
ukuran bahan untuk buat gaun pengantin,
Proses pembuatan pakaian,
ukuran pola baju M,
memotong bahan kaos s m l xl,
Merancang baju
Tulisan terkait dengan Proses Pembuatan Pakaian di Pabrik Baju